Tulungagung - Dinkes Tulungagung mulai memanfaatkan vaksin Pfizer untuk program vaksinasi COVID-19 bagi pelajar. Penggunaan vaksin Pfizer pertama kali di Tulungagung.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Tulungagung Didik Eka, mengatakan penggunaan vaksin Pfizer pertama kali di Tulungagung dilakukan untuk 1.000 siswa SMPN 1 Sumbergempol.

"Yang pertama pakai pfizer di SMPN 1 Sumbergempol ini, jumlahnya 1.000. Ya karena pelajar usia 12-17 tahun harus menggunakan vaksin khusus, yaitu Sinovac atau Pfizer," kata Didik Eka di SMPM 1 Sumbergempol, Jumat (15/10/2021).
 

Namun pihaknya mengaku untuk kalangan pelajar, jenis vaksin yang paling banyak digunakan di Tulungagung adalah Sinovac. Vaksin tersebut juga banyak digunakan untuk masyarakat umum.

Didik menambahkan penyuntikan vaksin untuk kalangan pelajar terus digencarkan di Tulungagung. Bahkan saat ini pelajar yang tervaksin mencapai 67 persen dari 92.535 sasaran.

"Untuk pekan ini dan pekan depan, kami lebih fokuskan untuk penyuntikan vaksin dosis kedua," jelasnya.

Menurutnya, percepatan vaksinasi pelajar jauh lebih mudah dibandingkan dengan vaksin warga lansia. Sebab para pelajar nyaris tidak ada penyakit bawaan yang menghalangi pemberian vaksin.

"Pelajar itu terkumpul dalam satu lokasi dan minat dari pelajar cukup tinggi. Apalagi sekarang masuk di berbagai tempat harus scan barcode pedulilindungi," imbuh Didik.

(fat/fat)

sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5768460/dinkes-tulungagung-mulai-gunakan-vaksin-pfizer-untuk-pelajar.